19 Desember 2022 Termasuk yang menerima atau menolak?

Yesaya 65:1-16

Renungan

Tuhan membuka diri-Nya kepada semua orang yang mencari Dia. Di pengujung kitab Yesaya ini, Tuhan menjawab keluhan dan permohonan umat-Nya dengan menyatakan secara gamblang bahwa Dia telah menyatakan diri-Nya untuk diketahui oleh siapa saja yang sungguh mencari Dia. Namun manusia malah memberontak dan mengabaikan tawaran-Nya itu. Dalam perikop yang kita baca hari ini, batas-batas antara Israel dan non-Israel semakin pudar, digantikan dengan batasan antara orang yang menerima dan menolak tawaran Tuhan untuk menjadi umat-Nya. Ayat 8-9 mengingatkan kita pada pergumulan batin Paulus (Rm. 9:30-10:3). Ada orang Israel yang tersisa dan mereka akan diselamatkan, tetapi betapa mengenaskan karena di antara umat pilihan Tuhan, banyak yang justru gagal mengenali Tuhan dan kehendak-Nya ketika Ia menyatakan diri kepada mereka. Dalam ayat-ayat selanjutnya kita melihat bahwa Tuhan membuat pembedaan antara “hamba-hamba-Ku” dan “orang-orang pilihan-Ku” (13-15) di satu sisi dengan mereka “yang telah meninggalkan Tuhan” (11), tanpa menyebutkan latar belakang masing-masing sebagai orang Israel atau non-Israel. Sebuah studi kontemporer yang dilakukan di antara orang-orang yang rajin bergereja menemukan bahwa di antara orang-orang ini ternyata banyak yang tidak pernah sungguh-sungguh menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka. Banyak yang ke gereja hanya karena mewarisi agama orang tua mereka, ikut teman/pasangan, kebutuhan sosial, dsb. Studi itu juga menemukan bahwa makin lama orang-orang ini berada di dalam gereja tanpa menerima Tuhan, semakin kecil kemungkinan mereka menerima Tuhan pada akhir hayat mereka. Bacaan ini mengingatkan kita bahwa Tuhan kenal betul siapa hamba-Nya, orang pilihan-Nya. Kerajinan beribadah, keaktifan pelayanan, dan berbagai bentuk performa mungkin bisa mengelabui sesama, tetapi tidak akan bisa menipu Tuhan yang menilik kedalaman hati kita. Baiklah kita mengevaluasi diri kita di hadapan Tuhan: sungguhkah hidup kita ini sudah kita persembahkan kepada Tuhan yang hidup? Ia tahu hati kita.

Search

Popular Posts

  • PENGHALANG BERKAT: KESERAKAHAN

    1 Tetapi orang Israel berubah setia dengan mengambil barang-barang yang dikhususkan itu, karena Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah, dari suku Yehuda, mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu. Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel. (dibaca 1 pasal) Yosua 7 Bacaan Alkitab Kisah Para Rasul 24-26 Ketika masih remaja saya pernah menikmati buffet…

  • PENGHALANG BERKAT: BEBAL dan BODOH

    16 Pada waktu itu raja Ahas menyuruh utusan kepada raja negeri Asyur untuk memohon bantuan. … 19 Demikianlah TUHAN merendahkan Yehuda oleh karena Ahas, raja Israel itu, membiarkan kebiadaban berlaku di Yehuda dan berubah setia kepada TUHAN. 2 Tawarikh 28 Bacaan Alkitab Kisah Para Rasul 20-23 Seorang anak yang berkali-kali mengabaikan nasihat mamanya untuk tidak…

  • PEMBAWA BERKAT: MENGHORMATI TUHAN

    9 Tetapi di sana ada seorang nabi TUHAN yang bernama Oded. Ia pergi menemui tentara yang pulang ke Samaria dan berkata kepada mereka: “Lihatlah, karena kehangatan murka-Nya kepada Yehuda, TUHAN, Allah nenek moyangmu, menyerahkan mereka ke dalam tanganmu, dan kamu telah mengadakan pembunuhan di antara mereka dengan kegeraman yang sampai ke langit. 2 Tawarikh 28…

Categories