MENGALAMI UNFORGETTABLE LOVE (1): RELA BERKORBAN

Yohanes 15:9-17
9 “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. 10 Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya. 11 Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh. 12 Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu. 13 Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. 14 Kamu adalah sahabat-Ku, jikalau kamu berbuat apa yang Kuperintahkan kepadamu. 15 Aku tidak menyebut kamu lagi hamba, sebab hamba tidak tahu, apa yang diperbuat oleh tuannya, tetapi Aku menyebut kamu sahabat, karena Aku telah memberitahukan kepada kamu segala sesuatu yang telah Kudengar dari Bapa-Ku. 16 Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu. 17 Inilah perintah-Ku kepadamu: Kasihilah seorang akan yang lain.”

Bacaan Alkitab
Habakuk 1-3
Amsal 30:10

Renungan
Dari banyak kisah heroik dalam peperangan sepanjang sejarah, patut juga kisah ini menjadi salah satu kisah yang heroic dan layak untuk diingat dan dikenang serta tidak mudah dilupakan. Tercatat salah satu peperangan di era modern yang terjadi adalah peperangan antara sekutu Nato dengan negara Irak dan afganistan yang dianggap sebagai negara yang berbahaya dan membahayakan perdamaian yang ada di dunia. Waktu itu, 4 Desember 2007, ada seorang tentara pengintai bernama Jack Sadler berusia 21 tahun yang bertugas di afganistan melihat sebuah granat dilemparkan dari sebuah bubungan atap. Dengan menggunakan senapan mesin yang ada di kendaraan perangnya, ia berusaha menyingkirkan granat itu. Namun, granat itu malah jatuh ke dalam kendaraannya. Ia masih punya waktu untuk melompat dan menyelamatkan diri. Akan tetapi, ia memilih untuk menghempaskan tubuhnya di atas granat itu, suatu tindakan rela berkorban yang berani demi menyelamatkan nyawa dari keempat rekan tentaranya. Tindakan pengorbanan diri seperti pasti sangat sulit dijelaskan dengan berbagai teori untuk menilai apa yang menjadi motivasinya mengambil keputusan mulia ini. Namun justru sulitnya untuk dapat dijelaskan, justru menolong kita untuk memahami alasan mengapa Alkitab menyatakan kepada kita bahwa ada sejenis kasih yang jauh lebih berharga daripada pengetahuan atau iman yang terhebat sekalipun (1 Kor. 13:1-3), dikatakan bahwa diantara ketiganya maka yang terbesar itu adalah Kasih. Kasih yang diperlihatkan oleh Jack Sadler juga sejenis kasih yang tidak mudah ditemukan, hingga menyebabkan Rasul Paulus meratap karena lebih banyak orang hanya mempedulikan dirinya sendiri daripada melayani Kristus (Flp. 2:20-21). Itulah sebabnya, ia merasa bersyukur untuk Epafroditus, rekan sekerjanya yang “nyaris mati dan mempertaruhkan jiwanya” demi melayani orang lain (ay.30). Jika kita berpikir bahwa kita tidak akan dapat mempertaruhkan hidup kita untuk orang lain, Epafroditus menunjukkan kepada kita langkah pertama dengan teladannya yang rela berkorban sebagaimana Kristus merelakan diriNya untuk menebusnya dari hukuman dosa. Kasih seperti ini adalah kasih yang luar biasa dan bukan berasal dari diri kita sendiri. Kasih ini berasal dari Allah, yang dapat memberi kita kerinduan dan kemampuan untuk peka terhadap orang lain dan untuk meneruskan kepada mereka kasih Allah yang tak terlukiskan indahnya itu. Kerelaan untuk berkorban jelas menjelaskan kepada kita aspek untuk mengalami Kasih yang tidak terlupakan itu. Itu bukti otentik bahwa kasih Allah sedang bekerja melalui dirimu. Jangan sekedar berkata tapi buktikan! -Ant

Search

Popular Posts

  • PENGHALANG BERKAT: KESERAKAHAN

    1 Tetapi orang Israel berubah setia dengan mengambil barang-barang yang dikhususkan itu, karena Akhan bin Karmi bin Zabdi bin Zerah, dari suku Yehuda, mengambil sesuatu dari barang-barang yang dikhususkan itu. Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel. (dibaca 1 pasal) Yosua 7 Bacaan Alkitab Kisah Para Rasul 24-26 Ketika masih remaja saya pernah menikmati buffet…

  • PENGHALANG BERKAT: BEBAL dan BODOH

    16 Pada waktu itu raja Ahas menyuruh utusan kepada raja negeri Asyur untuk memohon bantuan. … 19 Demikianlah TUHAN merendahkan Yehuda oleh karena Ahas, raja Israel itu, membiarkan kebiadaban berlaku di Yehuda dan berubah setia kepada TUHAN. 2 Tawarikh 28 Bacaan Alkitab Kisah Para Rasul 20-23 Seorang anak yang berkali-kali mengabaikan nasihat mamanya untuk tidak…

  • PEMBAWA BERKAT: MENGHORMATI TUHAN

    9 Tetapi di sana ada seorang nabi TUHAN yang bernama Oded. Ia pergi menemui tentara yang pulang ke Samaria dan berkata kepada mereka: “Lihatlah, karena kehangatan murka-Nya kepada Yehuda, TUHAN, Allah nenek moyangmu, menyerahkan mereka ke dalam tanganmu, dan kamu telah mengadakan pembunuhan di antara mereka dengan kegeraman yang sampai ke langit. 2 Tawarikh 28…

Categories