Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.
Filipi 4:8
Bacaan Alkitab
Yehezkiel 18-20
Di perenungan hari terakhir ini, saya ingin mengajak setiap kita untuk melihat hal yang dimunculkan dari kebenaran yang telah memerdekakan kehidupan setiap kita yaitu sebuah kehidupan yang berintegritas. Rasul Paulus di akhir suratnya kepada jemaat di Filipi memberikan nasehat- nasehat kepada mereka. Nasehat ini diawali dengan seruan untuk sehati sepikir di dalam pelayanan yang ditujukan kepada Eudia dan Sintikhe dan bahkan rasul Paulus menitipkan mereka kepada rekan terkasihnya yang bernama Sunsugos supaya ia membantu mereka karena mereka semua adalah rekan sekerja rasul Paulus yang telah berjuang bersama-sama demi kerajaan Allah. Dan kemudian rasul Paulus menutupnya dengan seruan agar jemaat untuk memikirkan semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji. Mengapa demikian? Karena inilah yang dipraktekkan oleh Tuhan Yesus di dalam hidup-Nya. Ketika Ia mengosongkan diri-Nya dan datang ke dalam dunia sebagai wujud ketaatan-Nya kepada Bapa, Yesus memikirkan semua hal tersebut. Kebenaran sejati yang memerdekakan itu membuat kita memandang semua hal tersebut sebagai hal yang seharusnya kita lakukan di dunia Bapa ini. Saudara, dunia saat ini digempur dengan banyak kepalsuan-kepalsuan. Mulai dari barang-barang palsu sampai kepada janji- janji palsu yang menggoyahkan iman. Bukankah pencitraan demi pencitraan dibangun untuk mendapatkan dukungan dan simpati dari publik. Di tengah- tengah tantangan seperti inilah engkau dan saya ada saat ini. Engkau dan saya yang telah mengetahui kebenaran sejati, engkau dan saya yang telah mengalami kebebasan, akankah kita hanya diam saja menyaksikan orang- orang tertipu dengan kesalehan palsu yang menyesatkan? Inilah saatnya bagi kita untuk tampil untuk tampil dan memberikan warna yang berbeda bagi dunia sehingga mereka bisa membedakan mana yang benar dan palsu. Inilah saatnya bagi kita untuk tampil memperlihatkan kebenaran sejati di tengah-tengah dunia yang susak ini. Hiduplah berintegritas seturut dengan kebenaran yang telah memerdekakan engkau. Tuhan Yesus memberkati.
Doa: Tolonglah aku untuk hidup berintegritas ya, Tuhan, sehingga aku tidak mempermalukan nama-Mu. Amin. (jho)